program Overseas Student Mobility Program & International Islamic Comparative Study 2024 UIN KHAS Jember. (Dok/Istimewa). |
Dekan Fakultas Syariah UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember Dr. Wildani Hefni mengungkapkan bahwa program ini merupakan program internasionalisasi Fakultas Syariah yang sudah ditetapkan dalam Sapta Pengembangan Fakultas.
“Perluasan jejaring akademik global menjadi salah satu program yang kami canangkan. Program pengayaan akademik di tiga negara ini diharapkan dapat meningkatkan rekognisi akademik dan reputasi kelembagaan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember dengan wawasan dan pengalaman yang luas di panggung global”, ungkap Dr. Wildani Hefni saat mendampingi mahasiswa di kampus National University of Singapore (NUS), Rabu (3/10/2024).
Dikatakan Wildan, beberapa kegiatan terjadwal dalam program ini antara lain academic visit and presentasion dalam event international conference di kampus USIM Malaysia, academic visit dan research and publication training di National University of Singapore (NUS), dan sosialisasi kelembagaan UIN KHAS Jember di KBRI Malaysia dan KJRI Songkhla Thailand, serta pengabdian masyarakat di lembaga pendidikan Islam daerah Thailand Selatan.
“Program ini akan berlangsung selama 7 hari dengan melibatkan beberapa mitra perguruan tinggi dan juga Kedutaan di Malaysia dan Thailand. Selain untuk pengembangan akademik, kami juga manfaatkan untuk sosialisasi kelembagaan agar bisa membawa mahasiswa asing bergabung ke UIN KHAS Jember,” terang Wildani Hefni yang merupakan alumni dari the Australian National University (ANU), Canberra, Australia.
Rekognisi Internasional bagi Mahasiwa
Para mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini adalah mereka yang terpilih melalui seleksi di tingkat Fakultas. Yang terpilih kemudian diberangkatkan dengan dibiayai penuh oleh Fakultas Syariah UIN KHAS Jember.
Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama Fakultas Syariah UIN KHAS Jember Dr. Ahmadiono, menuturkan bahwa para mahasiswa terjadwal untuk presentasi dalam event konferensi internasional di tiga negara, salah satunya kampus NUS Singapura dan USIM Malaysia.
“Mahasiswa kami telah menyiapkan hasil risetnya untuk selanjutnya mempresentasikan di event konferensi internasional kampus luar negeri. Tentu ini menjadi sejarah bagi mahasiswa Fakultas Syariah UIN KHAS Jember karena merupakan kegiatan perdana sebagai upaya peningkatan kapasitas akademik, wawasan, serta kompetensi global mahasiswa”, terang Ahmadiono yang turut mendampingi ke tiga negara tersebut.
Beberapa nama mahasiswa Fakultas Syariah UIN KHAS Jember yang turut mempresentasikan hasil risetnya di panggung internasional dalam program ini antara lain, Azalea Louisa Salsabila, mahasiswa program studi Hukum Tata Negara dengan judul paper Identity Politic according to The Fiqh Siyasah Perspective, Shofie Lathifah Rahmah, mahasiswa program studi Hukum Pidana Islam dengan judul paper Feminism and Islamic Law: Harmonizing Tradition and Progress in The Era of Globalization, serta Selvia Fitri Maulida, mahasiswa program studi Hukum Tata Negara dengan judul paper Ghazwul Fikri: New Method To Weaken Muslim Faith as a Challenge for Islam Theorem in Social- Politic.
Ikut mendampingi kegiatan ini, Wakil Dekan bidang Akademik Dr. Busriyanti, Koorprodi Hukum Keluarga Inayatul Anisah, M.Hum dan Kabag TU Hesti Widyo Palupi. ( Fasya Media)
Komentar