|
Menu Close Menu

Perjuangkan Revisi UU HKPD, Anggota DPD RI Lia Istifhama Dorong Pemberian DBHCT 10 Persen untuk Provinsi

Minggu, 26 Januari 2025 | 12.37 WIB

Lia Istifhama, Anggota DPD RI bersama Mohammad Yasin, Kepala Bappeda Jatim. (Dok/Istimewa).
Lensajatim.id, Surabaya- Revisi Undang-Undang (UU) Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD), menjadi perhatian tersendiri Dr Lia Istifhama, M.E.I, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Dapil Jawa Timur.


Menurut senator yang akrab disapa Ning Lia ini salah satu yang menjadi fokus utamanya terkait pembagian  Dana Bagi Hasil (DBH) Cukai Hasil Tembakau (CHT).


Saat ini kata Ning Lia, dalam UU HKPD yang berlaku, alokasi DBH CHT yang dibagikan ke pemerintah daerah sangat minim, hanya sebesar 3 persen. Menurutnya, angka tersebut tidak sebanding dengan potensi yang ada, mengingat Jatim merupakan salah satu provinsi penghasil tembakau terbesar di Indonesia dengan kontribusi yang signifikan terhadap pendapatan negara dari sektor ini.


"Hal ini menunjukkan adanya ketimpangan sosial yang tidak adil, " ucap Ning Lia, Jumat (24/01/2025) dua hari yang lalu saat berkunjung ke Kantor Bappeda Jawa Timur, Jalan Pahlawan. 


Padahal, bila merujuk pada data dari Bappeda Jatim, alokasi dan kontribusi penerimaan cukai hasil tembakau Jawa Timur terhadap nasional bisa mecapai 60,88 persen.  Dan itu setiap tahun selalu mengalami peningkatan.


Misalnya di tahun 2020, penerimaan CHT secara nasional mencapai Rp 179,83 triliun dengan kontribusi Jatim mencapai 56,21 persen atau sekitar Rp 101,09 triliun.


Angka tersebut naik lagi di tahun 2021 mencapai 188,81 triliun dengan kontribusi Jatim mencapai Rp 115,06 triliun atau sekitar 60,94 persen. Setoran CHT Jatim kembali meningkat di tahun 2022 yang mencapai Rp 133,76 triliun atau sekitar 61,15 persen dari total nasional Rp 218,75 triliun.


Kontribusi di tahun 2023 juga tidak kalah besarnya. Jatim masih meraih peringkat 1 memberikan setoran CHT sebesar Rp 129,96 triliun atau 60,88 persen dengan total penerimaan CHT nasional mencapai Rp 213, 48 triliun.


“Kalau melihat kontribusi CHT yang sangat besar, wajarlah kalau Jatim minimal dapat prosentase DHBCHT minimal 5 hingga 10 persen,” tegas Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif Versi Forkom Jurnalis Nahdliyin ini. 


Kepala Bappeda Jatim Mohammad Yasin mengucapkan terima kasih kepada Ning Lia dan berharap jika prosentase DBH CHT ke Provinsi Jawa Timur bisa naik dibandingkan tahun sebelumnya.  (Tim). 

Bagikan:

Komentar