![]() |
Kemenag Babel saat menggelar Konferensi Pers terkait persiapan pemberangkatan Jemaah Haji tahun 2025.(Dok/Istimewa). |
"Tahun ini kita ada penambahan 45 orang, cadangan dari Sumatera Selatan (Sumsel) yang diserahkan ke Babel. Awalnya 1.076 ditambah 45 orang itu jadi 1.121 orang," kata H.Masmuni Mahatma, Kepala Kanwil Kemenag Babel kepada media, Rabu (07/05/2025).
Menurut alumni Ponpes Annuqayah, Guluk-guluk Sumenep, mencatat tahun ini jumlah total jamaah haji asal Bangka Belitung yang akan diberangkatkan sebanyak 1.076 orang. Namun ada penambahan 45 orang dan itu di isi dari Bangka tengah dan kabupaten bangka.
"Dari 1.076 jemaah yang tercatat di awal, mereka terdiri dari 504 jamaah laki-laki dan 572 jemaah Perempuan dari berbagai latar belakang usia dan profesi," ungkapnya sebagaimana dilansir Antara.
Untuk jemaah haji tertua berusia 86 tahun dan jamaah haji termuda berusia 19 tahun, kedua jemaah tersebut berasal dari kabupaten Bangka barat. Jamaah termuda ini menggantikan orang tuanya.
Dan berdasarkan usia, yang termuda usia 18-19 tahun ada 3 jamaah, 20-40 tahun 66 jamaah, 41-60 tahun 626 jamaah, 61-80 tahun 373 jamaah dan usia 80-100 tahun ada 8 jamaah.
Dari total tersebut, jamaah lansia risiko tinggi (Risti) tercatat sebanyak 70 jemaah dan tergolong lansia risiko tinggi (risti), baik karena usia lanjut maupun memiliki penyakit penyerta.
Seluruh lansia risti telah mendapatkan pendampingan dan skrining kesehatan khusus dari tim medis PPIH. Jamaah yang mengidap risti berat ada 28 jamaah, risti sedang 27 jamaah dan risti ringan ada 15 jamaah.
"Ada 13 orang jamaah yang berkursi roda, dan nanti mereka akan transit lansia langsung agar kondisi kesehatan tetap terjaga meski semua tidak ada pendamping insyaallah petugas kami dapat membantu," ujarnya. (AN/Had).
Komentar