|
Menu Close Menu

Gus Hilman Jenguk Santri Korban Ambruknya Musala Al Khoziny, Siapkan Beasiswa Penuh untuk Haikal

Senin, 27 Oktober 2025 | 20.12 WIB

Gus Hilman, Anggota Komisi X DPR RI saat menjenguk Haikal.(Dok/Istimewa).
Lensajatim.id, Probolinggo— Anggota DPR RI Komisi X, Muhammad Hilman Mufidi, menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan sekaligus rasa empatinya kepada korban musibah ambruknya musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo. Pada Sabtu (25/10/2025), legislator muda dari Fraksi PKB itu mengunjungi kediaman Syailendra Haikal (Haikal), santri berusia 13 tahun yang menjadi salah satu korban selamat dari peristiwa tragis tersebut.

Kunjungan berlangsung di rumah Haikal yang beralamat di Perumahan Arum Abadi, Blok 13E, Jalan Bogowonto, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo. Dalam kesempatan itu, Gus Hilman, sapaan akrabnya, menyampaikan rasa duka dan keprihatinan mendalam atas musibah yang menimpa Haikal dan keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny.


“Ini kunjungan silaturahmi, bentuk kepedulian kita kepada saudara yang sedang terkena musibah. Kita ingin memastikan Haikal tetap semangat melanjutkan pendidikannya,” ujar Gus Hilman dengan nada haru.


Sebagai bentuk dukungan nyata, Gus Hilman menyiapkan beasiswa penuh bagi Haikal agar dapat melanjutkan pendidikannya hingga jenjang perguruan tinggi. Ia menegaskan, kesempatan belajar tidak boleh terhenti karena musibah.


“Haikal harus tetap semangat menimba ilmu, jangan sampai terputus. Saya ingin pastikan ia bisa terus sekolah bahkan sampai kuliah,” tegasnya.


Kunjungan tersebut berlangsung hangat dan penuh keakraban. Hadir pula Ketua RT setempat serta sejumlah tokoh pemuda Kota Probolinggo yang ikut mendampingi. Warga sekitar menyambut positif langkah Gus Hilman yang dikenal sebagai anggota DPR termuda dengan komitmen kuat pada isu pendidikan dan pemberdayaan generasi muda.


Sebagaimana diketahui, Haikal menjadi sorotan publik setelah video dirinya berkomunikasi dengan tim SAR dari balik reruntuhan musala Al Khoziny viral di media sosial. Ia berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat setelah tertimbun selama dua hari pascakejadian yang terjadi pada Senin, 29 September 2025 lalu.


Kini, kondisi kesehatan Haikal berangsur membaik. Dukungan moral dan beasiswa dari Gus Hilman menjadi tambahan semangat bagi santri muda itu untuk terus melangkah menatap masa depan.


“Ini bukan hanya soal bantuan pendidikan, tapi tentang menjaga asa dan mimpi seorang anak bangsa,” tutup Gus Hilman. (Ham/Had) 

Bagikan:

Komentar