|
Menu Close Menu

HUT ke-80 Pemprov Jatim, Gus Iwan Apresiasi Inovasi Transportasi Publik, Dorong Peningkatan Kemajuan Bidang Pendidikan, Ekonomi, dan Kesehatan

Minggu, 12 Oktober 2025 | 13.06 WIB

Gus Iwan, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi Partai NasDem.(Dok/Istimewa).
Lensajatim.id, Surabaya — Peringatan Hari Jadi ke-80 Pemerintah Provinsi Jawa Timur berlangsung meriah dan penuh semangat kebersamaan. Dengan mengusung tema “Jatim Tangguh, Terus Bertumbuh,” berbagai kegiatan inklusif, edukatif, sosial, dan inovatif digelar di seluruh penjuru daerah.


Bagi H. Ahmad Iwan Zunaih, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi Partai NasDem yang akrab disapa Gus Iwan, momentum ini bukan sekadar perayaan seremonial. Ia menilai, usia ke-80 adalah penanda kematangan Jawa Timur dalam menghadapi tantangan dan memperkuat komitmen mewujudkan kesejahteraan masyarakat.


“Kita patut bersyukur dan berbangga atas usia ke-80 Jawa Timur. Namun lebih dari itu, semangat Jatim Tangguh, Terus Bertumbuh harus benar-benar dirasakan oleh masyarakat melalui kebijakan nyata,” ujar Gus Iwan, Minggu (12/10/2025).


Gus Iwan memberikan apresiasi tinggi terhadap berbagai terobosan yang dilakukan oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, terutama di bidang transportasi publik. Kehadiran Trans Jatim, menurutnya, menjadi bukti nyata bagaimana Pemerintah Provinsi berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik yang berdampak langsung pada masyarakat.


“Hadirnya Trans Jatim adalah langkah maju. Transportasi publik yang baik bukan hanya memudahkan mobilitas masyarakat, tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan akses pendidikan,” tandasnya.


Politisi NasDem asal Lamongan itu menegaskan, semangat pembangunan di Jawa Timur harus terus dikawal dengan sinergi antara pemerintah, legislatif, dan masyarakat. Ia menilai, tantangan ke depan bukan hanya soal infrastruktur, melainkan bagaimana memastikan pemerataan pembangunan di bidang pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.


“Saya berharap momentum HUT ke-80 ini menjadi titik tolak untuk memperkuat sektor-sektor strategis. Pendidikan harus semakin inklusif, ekonomi rakyat semakin tangguh, dan layanan kesehatan makin berkualitas,” tegasnya.


Lebih lanjut, Gus Iwan juga mengapresiasi filosofi kerja “JATIM BISA” — akronim dari Berdaya, Inklusif, Sinergis, dan Adaptif — yang diperkenalkan oleh Gubernur Khofifah. Menurutnya, nilai-nilai tersebut sangat relevan untuk menjawab tantangan zaman dan menjaga semangat kolaboratif di lingkungan pemerintahan Jawa Timur.


“Jika semangat JATIM BISA diterapkan secara konsisten, saya yakin Jawa Timur akan semakin tangguh, maju, dan berdaya saing di tingkat nasional maupun global,” pungkasnya. (Had) 

Bagikan:

Komentar