|
Menu Close Menu

Muda dan Menginspirasi, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati Dinobatkan Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif 2025 oleh FJN

Jumat, 31 Oktober 2025 | 00.02 WIB

Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati.(Dok/Istimewa).
Lensajatim.id, Kota KediriWali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, menerima penghargaan Tokoh Muda Inspiratif 2025 dari Forum Komunikasi Jurnalis Nahdliyin (FJN). Penyerahan penghargaan berlangsung hangat di rumah dinas Wali Kota Kediri, Kamis (30/10/2025).


Dalam momen penuh haru itu, Vinanda mengaku tak menyangka mendapat apresiasi dari kalangan jurnalis Nahdliyin, mengingat dirinya bukan berasal dari lingkungan pesantren maupun keluarga kiai.


“Padahal saya bukan dari kalangan ning, tidak pernah mondok juga. Makanya saat diberi tahu saya kaget,” ujar Vinanda seusai menerima penghargaan.


Meski begitu, perempuan kelahiran Surabaya, 12 Juni 1998 itu menegaskan bahwa penghargaan tersebut menjadi dorongan moral untuk terus bekerja dan melayani masyarakat. Terlebih, Kota Kediri dikenal sebagai kota religius dengan banyak pondok pesantren besar seperti Pondok Pesantren Lirboyo.


“Di sini ada Kiai Anwar Mansyur dari Lirboyo dan Ketua MUI, Kiai Anwar Iskandar, juga dari Kota Kediri. Jadi saya merasa punya tanggung jawab moral untuk menjaga nilai-nilai keagamaan dan sosial yang sudah menjadi karakter kota ini,” ucapnya.


Vinanda yang baru berusia 26 tahun saat dilantik pada 2025, kini tercatat sebagai kepala daerah termuda di Indonesia. Mengemban amanah besar di usia muda, ia mengaku lebih memilih melihat tantangan sebagai motivasi.


“Tentu akan banyak tantangan. Tapi saya melihat tantangan itu sebagai pemacu semangat. Usia dan gender tidak boleh menjadi hambatan, justru harus jadi kekuatan,” tegas alumnus Fakultas Hukum Universitas Brawijaya tersebut.


Ia menambahkan, kepemimpinannya berlandaskan semangat kolaborasi. Dalam pandangannya, pemerintahan bagaikan kapal besar yang hanya bisa berlayar jika seluruh awaknya kompak dan bekerja sama.


“Kita harus kompak. Saya selalu tekankan kepada seluruh keluarga besar ASN untuk saling berkolaborasi, karena tujuan kita sama: menyejahterakan masyarakat Kediri,” ujarnya.


Saat ditanya apakah sejak awal ia bercita-cita menjadi wali kota, Vinanda tersenyum. Ia menyebut perjalanan hidup dan keinginan masyarakatlah yang akhirnya menuntunnya ke posisi sekarang.


“Semuanya terjadi karena proses. Ada dorongan masyarakat, saya minta restu orang tua, shalat istikharah, dan akhirnya diberi amanah ini. Saya melihatnya sebagai bentuk pengabdian dan tanggung jawab besar,” ungkapnya.


Sementara itu, Ketua FJN, Didi Rosadi, mengatakan penghargaan tersebut diberikan atas dedikasi dan semangat kepemimpinan Vinanda yang inspiratif di usia muda.


“Mbak Wali Vinanda adalah bukti bahwa anak muda bisa memimpin dengan baik. Usianya masih muda, tapi kiprahnya sudah luar biasa. Beliau menjadi contoh nyata generasi muda yang mampu membawa perubahan,” ujarnya.


Dengan semangat muda dan pendekatan yang inklusif, Vinanda Prameswati dinilai berhasil menampilkan wajah baru kepemimpinan daerah, yang tak hanya tegas dalam kebijakan, tetapi juga hangat dan terbuka terhadap semua lapisan masyarakat. (Had) 

Bagikan:

Komentar