Wamen PKP Fahri Hamzah Dorong Sinergi Pembangunan Perumahan dan Permukiman di Bali

Baca Juga

Wamen PKP, Fahri Hamzah saat bertemu dengan Gubernur Bali.(Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Denpasar – Wakil Menteri Pekerjaan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam pembangunan perumahan dan penataan kawasan permukiman di Provinsi Bali. Hal itu disampaikan usai pertemuan dengan Gubernur Bali beserta jajaran Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) di Rumah Dinas Gubernur Bali, Jumat (3/10/2025).

Pertemuan tersebut turut dihadiri oleh jajaran Kementerian PKP, Kepala Balai P3KP NT I, serta Kasatker P3KP Provinsi Bali. Berbagai isu strategis dibahas, mulai dari pembangunan perumahan, peningkatan kualitas Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), hingga penataan kawasan permukiman yang mendukung sektor pariwisata dan kesejahteraan masyarakat Bali.

Fahri Hamzah menyoroti tren urbanisasi menjelang Indonesia Emas 2045, di mana hampir 80 persen penduduk Indonesia diperkirakan akan tinggal di wilayah perkotaan. “Denpasar dan Gianyar akan menjadi magnet urbanisasi baru. Karena itu, kita harus merancang perumahan dan kawasan permukiman yang tangguh terhadap persoalan sampah, air, dan potensi tumbuhnya kawasan kumuh,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Gubernur Bali menyampaikan apresiasi dan menekankan pentingnya dukungan pemerintah pusat. Menurutnya, sinergi ini dibutuhkan untuk memperkuat program penyediaan rumah layak huni, peningkatan kualitas lingkungan permukiman, serta menciptakan hunian yang ramah lingkungan dan sejalan dengan visi pariwisata berkelanjutan di Pulau Dewata.

Langkah kolaboratif ini diharapkan dapat memperkuat fondasi pembangunan Bali yang seimbang antara kebutuhan hunian, pelestarian lingkungan, dan pengembangan pariwisata berdaya saing tinggi. (Had)