Arif Firmanto: Semangat Kepahlawanan Jadi Penggerak Pembangunan Daerah

Baca Juga

Arif Firmanto, Kepala Bappeda Kabupaten Sumenep.(Dok/Istimewa). 

Lensajatim.id, Sumenep— Peringatan Hari Pahlawan tahun ini menjadi momentum refleksi penting bagi seluruh elemen masyarakat, khususnya di Kabupaten Sumenep. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumenep, Arif Firmanto, menyerukan agar semangat para pahlawan tidak berhenti pada seremoni tahunan, tetapi benar-benar dihidupkan dalam kerja nyata membangun daerah secara merata dan berkeadilan.

“Hari Pahlawan bukan hanya seremonial saja, tetapi bagaimana kita mengimplementasikan nilai perjuangan para pahlawan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam pembangunan,” ujar Arif Firmanto dalam keterangannya, Selasa (11/11/2025).

Menurut Arif, tantangan yang dihadapi saat ini berbeda dengan masa perjuangan kemerdekaan. Jika dahulu para pahlawan berjuang mengusir penjajah, maka generasi masa kini harus berjuang melawan kebodohan, kemiskinan, dan ketertinggalan.

Firmanto menyoroti karakteristik geografis Kabupaten Sumenep yang unik karena terdiri atas wilayah daratan dan kepulauan. Kondisi ini, katanya, menuntut strategi pembangunan yang adil dan merata di seluruh sektor.

“Pembangunan tidak boleh hanya fokus di daratan. Wilayah kepulauan juga harus mendapatkan perhatian, baik dari sisi infrastruktur, pendidikan, kesehatan, sosial, maupun teknologi,” tegasnya.

Ia menambahkan, di era digital saat ini, semangat kepahlawanan harus diwujudkan dalam keberanian berinovasi dan adaptasi terhadap kemajuan teknologi.

“Kita harus melek digital. Inovasi berbasis teknologi bukan hanya meningkatkan SDM, tapi juga mempercepat pembangunan daerah,” katanya.

Lebih lanjut, Arif mengajak generasi muda menjadikan nilai keikhlasan, pengabdian, dan gotong royong sebagai semangat baru perjuangan di masa kini. Ia mengutip pesan pahlawan nasional Supadio Surapto yang mengatakan bahwa perjuangan sejati tidak mengharapkan pangkat, kedudukan, ataupun gaji tinggi.

“Wujud perjuangan kita hari ini adalah bekerja dengan tulus untuk pembangunan masyarakat yang makmur dan sejahtera,” tegasnya.

Firmanto juga mengingatkan seluruh stakeholder di Sumenep agar tidak berhenti pada prosesi peringatan Hari Pahlawan semata. Ia berharap setiap individu mampu memaknai nilai-nilai di balik perjuangan, seperti persatuan, inovasi, semangat kebangsaan, dan kerja nyata untuk rakyat.

“Mari kita lahirkan pahlawan-pahlawan baru, bukan di medan perang, tapi di bidang pembangunan, teknologi, sosial, pendidikan, dan lingkungan,” pungkasnya.

Dengan semangat tersebut, Pemerintah Kabupaten Sumenep berharap momentum Hari Pahlawan menjadi penggerak munculnya generasi pahlawan pembangunan yang siap menjawab tantangan zaman dan membawa daerah menuju masa depan yang lebih sejahtera dan berdaya saing. (Yud)