Giat penyemprotan guna menanggulangi mewabahnya Covid-19 di kecamatan Burneh dengan melakukan penyemprotan di beberapa tempat ibadah Masjid Nurul Anwar, Yayasan Roudlotul Ulum serta Musholla di Kampung Junok.
Dr. Handayani, Kepala Puskesmas (Kapus) Burneh mengungkapkan bahwa penyemprotan dilakukan di wilayah kerjanya sudah menjadi giat harian untuk mencegah mewabahnya Covid-19.
"Kami lebih mengutamakan pada fasilitas umum. Dalam satu lokasi kami sediakan 5 liter disinfectant," ungkap Handayani.
Pada giat penyemprotan yang dilakukan. Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Puskesmas Burneh juga memberikan penjelasan pembuatan disinfectant yang bisa digunakan warga.
"Tiap hari kita memang keliling untuk melakukan penyemprotan. Kecuali memang ada urgen untuk didahulukan maka kita dahulukan," imbuh Handayani.
Sementara itu, Kapolsek Burneh, IPTU. Eko Siswanto. Mengatakan kegiatan penyemprotan dilakukan di Masjid Nurul Anwar, Yayasan Roudlotul Ulum serta Musholla di Kampung Junok.
"Alhamdulillah pelaksanaan berjalan kondusif. Tujuannya tak lain guna mencegah penyebaran Covid-19," kata Eko.
Dilain pihak, Supriyanto S.Pd, Ketua karang Taruna Serikat Pemuda Junok. Menuturkan selain penyemprotan perlu adanya kesadaran diri masyarakat untuk melakukan sosial distancing.
"Saya rasa tak hanya penyemprotan saja. Tapi kita harus melakukan apa yang jadi imbauan Pemerintah tentang sosial distancing untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 ini," tutur Supri.
Dirinya, berharap setiap usaha yang dilakukan Pemerintah dalam penanganan Covid-19 bisa mendapatkan hasil yang positif serta bisa segera terbebas dari serangan virus mematikan tersebut.
"Semoga saja wabah virus yang terjadi sekarang ini bisa cepat berlalu. Sehingga masyarakat bisa melakukan aktivitas seperti sediakala," ucap Supri. (fat/lil)
Komentar