|
Menu Close Menu

Perjuangkan Puluhan Ribu Beasiswa dan Nasib Guru Honorer, Ketua PGRI Probolinggo Berterima Kasih ke Gus Amri

Minggu, 10 Desember 2023 | 11.35 WIB

Mohammad Haerul Amri, Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem dalam acara Workshop Pendidikan di Probolinggo. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Probolinggo- Anggota Komisi X DPR RI Mohammad Haerul Amri, SP,.M.Pd dari Fraksi Partai NasDem, membuka workshop pendidikan bertema " Penguatan Digitalisasi Pendidikan Sebagai Upaya Transformasi Pembelajaran Dalam Mewujudkan Merdeka Belajar " di Hotel Paseban Sena Kota Probolinggo, Sabtu (09/12/ 2023).


Hampir semua sektor di era industri 5.0 ini sudah melakukan digitalisasi. Yaitu dengan memanfaatkan kecanggihan tranformasi teknologi. Sama halnya juga yang dilakukan wakil rakyat yang akrab disapa Gus Amri berkerjasama dengan pihak Kemendikbudristek untuk melakukan restorasi digitalisasi pendidikan.


Ketua DPP Bidang Pemuda dan Olahraga Partai NasDem ini mendorong peserta workshop pendidikan yang terdiri dari guru honorer se- Kabupaten Probolinggo untuk menguatkan anak didik di sekolah lewat transformasi digitalisasi pendidikan. 


" Untuk meningkatkan kurikulum merdeka belajar salah satunya saya akan mendorong guru - guru honorer untuk lakukan restorasi pendidikan anak melalui digitalisasi pendidikan," jelas Gus Amri.


Tidak  hanya itu, penerima penghargaan Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif dari Forkom Jurnalis Nahdliyin ini meski tergolong baru menjadi anggota DPR RI, dilantik tanggal 18 Februari 2022 sudah menyalurkan beasiswa sebanyak 73. 400  untuk siswa & siswi SD, SMP, SMA, SMK dan 1000 beasiswa KIP Mahasiswa. Dan banyak lagi program yang telah diselenggarakan dari mitra kerja Komisi X DPR RI yaitu , Pariwisata, Olahraga dan Perpustakaan serta bedah rumah. Semua itu sebagai pendorong masyarakat agar peduli pendidikan sesuai dengan kurikulum merdeka belajar.


" Justru yang tidak kalah penting bahwa untuk meningkatkan digitalisasi pendidikan yang pertama harus mendorong semangat anak didik untuk terus belajar melalui PIP dan Kuliah yang saya berikan, dan ini perwujudan dari kurikulum merdeka belajar ," tandas Gus Amri.


Dalam sambutannya Ketua PGRI Probolinggo,  H. Asim, M.Pd menceritakan perjuangan Gus Amri dalam dunia pendidikan baik konteks Program Indonesia Pintar,  kuliah serta nasib ASN atau PPPK. Ia menyampaikan terima kasih banyak telah membantu banyak menyuarakan aspirasi para guru honorer. 


" Saya ucapkan terimakasih atas perjuangannya Gus Amri terhadap para nasih guru honorer. Telah mengupayakan posisi guru tanpa tanda jasa menjadi guru terhormat lewat perjuangkan PPPK atau ASN . Beliau sudah banyak membantu anak sekolah dan kuliah. Semoga cita-cita nya akan terkabul ," ucap Asim.


Kegiatan itu juga dihadiri  Zulfikar Imawan Tokoh Peduli Pendidikan Kota  Probolinggo, Ketua PGRI kabupaten Probolinggo H. Asim, M.Pd, Ketua Forum Honorer Bapak Faris Imam Sultoni, Narasumber satu Gus Faiz pengasuh pondok pesantren Islamiyah Syafi'iyah Paiton, narasumber dua Ainul, M.Pd ,  moderator sahabat Nadir dan peserta guru honorer. (Ham)

Bagikan:

Komentar