 |
| G25 Indonesia saat menyalurkan bantuan untuk Bapak Sadda'e di Pamekasan.(Dok/Istimewa). |
Dalam satu hari, lembaga sosial ini menyalurkan bantuan kepada dua warga pra-sejahtera di wilayah tersebut.
Menurut Ketua G25 Indonesia Cabang Pamekasan, Afifuddin, kedua penerima manfaat itu mendapatkan bantuan berupa paket sembako dan kebutuhan pokok lainnya.
“SADDA’E, umur 64 tahun, satu dusun dengan MARYATUN — bahkan rumahnya berdekatan di satu Tanian Lanjang,” ujar Afif, Minggu (12/10/2025).
Ia menjelaskan, bantuan tersebut merupakan hasil amanah para donatur G25 Indonesia yang disalurkan langsung oleh tim relawan di lapangan.
“Harapannya sederhana, semoga bantuan ini bisa meringankan beban hidup mereka,” tambahnya.
Afif menceritakan, kondisi ekonomi kedua warga penerima bantuan itu tergolong memprihatinkan. Bahkan, menurutnya, Sadda’e hidup sendiri tanpa istri dan mengalami kesulitan ekonomi yang berat.
“Beliau hidup sendiri, tidak punya pekerjaan tetap, kadang hanya kerja serabutan. Untuk makan pun kadang dibantu oleh anaknya yang tinggal di Desa Larangan Dalam,” tuturnya.
Afif menambahkan, kisah seperti ini menunjukkan masih adanya kesenjangan ekonomi yang cukup nyata di tengah masyarakat. Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk terus bergerak, menyalurkan bantuan bagi mereka yang benar-benar membutuhkan.
“Kami tidak bisa membantu semua orang, tapi setidaknya kami bisa meringankan beban mereka yang paling membutuhkan. Semangat berbagi inilah yang ingin terus kami jaga,” pungkasnya.
Kegiatan sosial ini menjadi bukti nyata bahwa G25 Indonesia terus konsisten hadir di tengah masyarakat, menyentuh lapisan bawah dengan aksi kemanusiaan yang tulus dan berkelanjutan. (Had)
Komentar