![]() |
| Kegiatan Ansor Bershalawat PC GP Ansor Kabupaten Sumenep di Ponpes Al-Usymuni Tarate, Desa Pandian, Kecamatan Kota Sumenep.(Dok/Istimewa). |
Ribuan kader Ansor, Banser, dan santri dari berbagai wilayah di Sumenep memadati area pesantren. Acara juga dihadiri oleh jajaran pengurus PCNU Sumenep, serta perwakilan dari Polres Sumenep dan Kodim 0827 Sumenep, yang turut menambah khidmat suasana peringatan HSN tahun ini.
Dalam acara tersebut, KH. Muhammad Salahuddin A. Warits, Pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah Daerah Lubangsa, hadir memberikan tausiyah dan orasi kesantrian. Dalam pesannya, Kiai Salahuddin mengingatkan para santri dan kader Ansor agar terus menjaga semangat jihad keilmuan dan kebangsaan yang telah diwariskan para ulama dan pejuang kemerdekaan.
“Menjadi santri berarti siap berjuang dengan ilmu dan akhlak. Santri adalah benteng moral bangsa,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa santri harus tampil sebagai pelopor kebaikan di tengah masyarakat dengan tetap berpegang pada nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jamaah.
Sementara itu, Ketua PC GP Ansor Sumenep, Kiai Qumri Rahman, menyampaikan bahwa kegiatan Ansor Bershalawat merupakan bentuk rasa syukur dan refleksi perjuangan santri dalam mempertahankan keutuhan bangsa.
“Ansor dan Banser adalah bagian tak terpisahkan dari sejarah perjuangan santri. Melalui acara ini, kami ingin meneguhkan semangat cinta tanah air dan menjaga warisan perjuangan ulama,” ujarnya.
Kiai Qumri menambahkan, semangat Hari Santri harus menjadi momentum untuk memperkuat soliditas kader muda Nahdlatul Ulama agar terus berkontribusi positif bagi agama, masyarakat, dan negara.
“Semoga kegiatan ini menumbuhkan kembali semangat kebersamaan di antara kader Ansor dan santri, serta memperkokoh ukhuwah islamiyah dan kebangsaan,” tambahnya.
Suasana peringatan HSN 2025 di Sumenep malam itu kian semarak dengan lantunan sholawat dan doa kebangsaan, yang menggema dari para santri dan kader Ansor. Momentum tersebut menjadi pengingat bahwa semangat santri tidak hanya hidup di pesantren, tetapi juga terus berkobar dalam menjaga keutuhan dan kemajuan Indonesia. (Yud/Had)


Komentar