 |
| Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak saat sidak bengkel di Surabaya terkait motor brebet.(Dok/Istimewa). |
Pemerintah, kata Emil, menegaskan penanganan dilakukan secara cepat dan transparan demi menjamin kenyamanan konsumen. Hal itu disampaikan saat ia melakukan inspeksi mendadak ke Bengkel Libra Motor, Jalan Raya Manyar, Surabaya, Rabu (5/11/2025).
“Semua sedang diinvestigasi dan Pertamina sudah bertanggung jawab penuh. Kalau ada masalah, jangan sungkan datang. Ada 33 bengkel resmi yang bisa didatangi,” ujar Emil kepada RRI Surabaya di lokasi sidak.
Dalam kunjungan tersebut, Emil meninjau proses pengecekan kendaraan serta berdialog dengan teknisi dan pemilik motor yang mengalami gangguan usai mengisi Pertalite. Ia menegaskan masyarakat cukup datang ke bengkel resmi tanpa prosedur rumit.
“Daripada harus lapor ke posko SPBU, cukup datang ke bengkel, langsung dicek dan ditangani. Ini bukti negara hadir,” tegasnya.
Pemilik Bengkel Libra Motor, Anton Agus Wijaya, mengatakan konsumen hanya perlu menunjukkan struk pembelian BBM sebagai bukti untuk mendapatkan layanan perbaikan gratis.
Sementara itu, Region Manager Retail Sales Jatimbalinus Pertamina Patra Niaga, Deny Sukendar, memastikan pihaknya melakukan pengecekan menyeluruh terhadap kualitas Pertalite di SPBU.
“Kami cek ulang distribusi, kadar air, dan density BBM. Ini bagian dari tanggung jawab Pertamina,” ujarnya.
Hingga 5 November 2025, Pertamina mencatat sebanyak 782 laporan masyarakat telah ditangani. Sebagian besar hanya memerlukan pembersihan tangki dan penggantian bahan bakar tanpa perlu mengganti komponen besar.
Emil juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi isu yang belum pasti.
“Yang penting jangan panik, jangan sebarkan informasi yang belum jelas. Kalau ada kendala, segera lapor. Pemerintah hadir,” tegasnya.
Sebagai langkah cepat, Pertamina membuka posko aduan di SPBU dan menyediakan kanal layanan resmi melalui Call Center 135, email pcc135@pertamina.com, serta Instagram DM @pertamina.135. (Sumber: RRI)
Komentar