|
Menu Close Menu

Kelana-Dwi Astutik Perolehannya Paling Bawah, BHS-Taufikulbar Vs Gus Muhdlor-Subandi Saling Klaim Menang di Pilkada Sidoarjo

Kamis, 10 Desember 2020 | 16.08 WIB

Anik Maslachah, Wakil Ketua DPW PKB Jatim saat menyampaikan keterangan persnya


Lensajatim id Sidoarjo-
Berdasar hasil perhitungan kedua tim Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Sidoarjo, Paslon Kelana-Dwi Astutik perolehannya berada di nomor urut tiga (paling bawah).


Dilain pihak, Paslon Bambang Haryo Sukartono-Taufiqulbar dengan Ahmad Muhdlor Ali-Subandi sama-sama mengklaim sebagai pemenang dalam Pilkada Sidoarjo 9 Desember 2020 kemarin. 


Klaim kemenengan tersebut, pertama disampaikan oleh Wakil Ketua DPW PKB Jawa Timur, Anik Maslachah. Menurutnya, berdasar tim hitung cepat internal PKB Paslon Gus Muhdlor-Subandi memperoleh 41,57 persen suara.


" Sedangkan pasangan BHS-Taufiqulbar memperoleh 37,58 persen dan pasangan Kelana-Dwi Astutik memperoleh 20,85 persen. Itu data yang masuk ke kami sebanyak 93 persen," ujar Anik di kantor DPC PKB Sidoarjo, seperti dikutip dari Antara, ditulis Kamis, (10/12/2020).


Meski demikian, politisi perempuan yang menjabat Wakil Ketua DPRD Jawa Timur ini mengaku bahwa pihaknya tetap menunggu perhitungan resmi dari KPUD Sidoarjo.


" Hasil perhitungan dari KPU diperkirakan sekitar seminggu lagi. Untuk itu, kepada para pendukung,  mohon dukungannya agar pasangan calon nomor 2 agar bisa membawa Sidoarjo lebih sejahtera lagi," tandas Anik.


Dikonfirmasi secara terpisah,  pasangan BHS-Taufiq juga tidak mau kalah, pihaknya mengklaim jika perolehan suara di Pilkada Sidoarjo mencapai 40,89 persen, disusul Gus Muhdlor-Subandi 37,83 persen, dan Kelana-Dwi Astutik sebanyak 21,24 persen.


"Hasil perhitungan cepat dari tim kami ini dapat dipercaya, karena kami ini diusung lima partai, yakni Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, dan PPP Semua partai memiliki tim dan saksi-saksi di setiap TPS. Hasilnya perhitungannya seperti itu," kata Bambang.( Had/Red)


Bagikan:

Komentar