Beberapa Rumah Warga yang Rusak akibat luapan air sungai Kambeng, Pasuruan (Dok/Istimewa) |
lensajatim id Pasuruan- Bencana alam terjadi di Kabupaten Pasuruan, Rabu (3/2) sore. Tepatnya di Desa Kapulungan, Kecamatan Gempol.
Bencana alam yang terjadi yakni, meluapnya Sungai Kambeng. Hingga kemudian melebar ke jalan raya utama penghubung Surabaya-Malang.
Akibat luapan sungai ini lima rumah warga hanyut dan mengalami kerusakan. Selain itu dua warga juga diketahui hilang dan masih belum diketemukan.
Informasi yang dihimpun mulai sore hari terjadi hujan yang cukup lebat, pada pukul 18.00 Wib dilaksanakan pengecekan di Sungai Kambeng dan air sungai mulai meluap ke Jalan Raya serta mengenangi pemukiman warga di Dusun Genuk Watu, Desa Kepulungan.
Sekitar 30 menit kemudian arus air yang semakin deras dan meninggi menyapu rumah warga. "Pukul 18.30 Wib, rumah warga di Dusun Genuk Watù Desa Kepulungan sejumlah lima rumah mengalami roboh akibat luapan air sungai tersebut," terang Kapolsek Gempol Kompol Kamran.
Rumah yang mengalami kerusakan adalah milik Muslikha, Maun, Khosidah, Iskandar dan Sunari. Sementara warga yang hilang adalh Sri Susminanti, (60) dan Nanda Zeni (18).
Kamran menjelaskan sementara ini langkah yang diambil pihaknya adalah Polres Pasuruan bersama Forkopimka Kecamatan Gempol melaksanakan pengecekan tempat lokasi banjir dan membantu mengevakuasi warga yang terdampak.
"Menyiapkan sarana dan prasarana untuk evakuasi yang bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Pasuruan. Koordinasi dengan perangkat Desa Kepulungan untuk menyiapkan tempat penampungan sementara bagi warga yang rumahnya roboh akibat luapan air Sungai Kambeng," imbuhnya. (Red)
Komentar