|
Menu Close Menu

Ada Berkah Dalam Al-Qur'an

Senin, 19 April 2021 | 12.07 WIB



Oleh : Mas Toha 


Tak terasa umat Islam akan kembali dipertemukan dengan bulan yang sangat dirindukan yakni bulan suci Ramadhan. Bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah yang jatuh pada pertengahan bulan April 2021.


Bulan romadhan adalah bulan penuh berkah serta dimana para umat manusia berbondong-bondong untuk melakukan kebaikan serta melakukan ibadah yang akan menolong dirinya kelak.


Bulan suci Ramadhan menjadi bulan yang paling dinanti dan dirindukan oleh umat muslim di seluruh dunia, begitu pun di Indonesia. Keberkahan yang hanya ada di dalam bulan suci tersebut menjadikan umat Islam merasakan nikmatnya. Secara filosofis Ramadhan mengandung makna bulan ujian untuk dapat bersabar untuk segala hal baik dari segi fisik maupun batin, sehingga seorang muslim bisa membakar segala kesalahan dan dose yang dimilikinya ketika berhasil melalui ujian di bulan puasa tersebut.


Pada bulan ini umat muslim juga diharapkan untuk banyak berdoa dan berbuat kebajikan agar bencana dan musibah yang melanda bangsa Indonesia, diharapkan untuk dijauhkan dari negeri tercinta.


Ada banyak keutamaan yang dimiliki bulan suci Ramadhan, salah satunya adalah bulan penuh pengampunan. Umat muslim akan saling berlomba untuk mensucikan diri dari dosa-dosa yang telah diperbuat. Dan juga bahwa setiap ibadah yang dilakukan di bulan Ramadhan ini, maka Allah akan melipatgandakan pahalanya.



Pada bulan yang penuh berkah ini ada sebuah komunitas yang bernama Muda Abdi Sosial dan Penerus Qur’ani, kelompok ini biasa melakukan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan atau yang biasa disebut dengan kerja bhakti dengan masyarakat dimana objek dari kerja bhakti tersebut telah ditentukan sebulumnya. Akan tetapi pada bulan suci Ramadhan ini kegiatan Muda Adbi Sosial dan Generasi Penerus Qur’ani melaksanakan sebuah kegiatan yang sifatnya hanya berkecimpung pada Hablum Minannas atau kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat seperti penyaluran Al-Qur’an, Pembagian Gamis pada para guru TPQ, Pembagian Damkae pada lembaga TPQ dan pembagian alat-alat tulis lainnya.

 

Kegiatan tersebut dikemas dengan silaturahmi atau safari Ramadhan Antara para anggota Muda Abdi Sosial dan Generasi Penerus Qur’ani dengan para guru ngaji di TPQ tersebut, sehingga dalam pelaksanaan kegiatan tersebut sangatlah mudah dalam menjangkaunya.


Seperti yang disampaikan oleh Pembina Abdi Muda Sosial dan Generasi Qur’ani  yakni Akh.Toharudin yang akrab dipanggil Mas Toha “kegiatan ini murni kegiatan sosial yang dilakukan oleh segenap anak muda yang masih memiliki kecintaan terhadap Al-Qur’an (bukan para pembela Al-Qur’an) akan tetapi keinginan untuk mengingtakan pada anak muda lainnya agar supaya lebih memperhatikan ibadah sebagai seorang umat muslim yakni salah satunya dengan seringnya membaca Al-Qur’an pada bulan suci ramadhan ini sehingga para pemuda lebih sering dimushollah dan dimasjid untuk membaca Al-Qur’an ketimbang berkumpul dipinggir jalan untuk sekedar menunggu buka “nyareh malem” (dalam Bahasa maduranya). Nah kegiatan yang positif serta dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak akan memiliki nilai yang positif juga sehingga dengan adanya bulan suci ramadhan tidak sia-sia bagi setiap umat muslim”


Seperti yang disampaikan oleh mas Toha bahwa keprihatinan beliau pada anak muda sehingga terbentuklah suatu komunitas Muda Abdi Sosial dan Generasi Qur’ani. Sehingga dalam melakukan setiap kegiatan akan memiliki nilai yang positif baik untuk diri sendiri atau untuk orang lain. Pada hakikatnya kegiatan ini juga mengajak masyarakat luas untuk lebih memperhatikan kegiatan-kegiatan yang bernilai positif ketimbang yang negatif.


Selain itu juga bulan ramadhan adalah bulan dimana diturunkannya Al-qur’an di muka bumi ini yang merupakan sebagai petunjuk bagi setiap umat manusia, yang mana bulan ini merupan sebuah bukti bahwa salah satu bulan yang paling diutamakan dan dimuliakan oleh Allah SWT. Sebagaimana telah disebutkan di dalam ayat suci Al-Qur’an yang artinya: "Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Alquran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan petunjuk tersebut dan pembeda (antara yang benar dan yang batil)". (QS. Al-Baqarah: 185). 



Kegiatan penyaluran Al-Qur’an ini sebenarnya tidak hanya dilakukan pada saat bulan Ramadhan saja akan tetapi diharapkan menjadi sebuah kegiatan rutinan setelah bulan suci ramadhan yang pada nantinya diharapkan akan lebih optimal apabila dilaksanakan diluar bulan suci ramadhan ini. Sehingga kegiatan dalam jangka panjang tetap terjadi dalam jati diri anak muda pada khususnya. 

Bagikan:

Komentar