Baanar Kabupaten Sumenep usai melakukan Rapat Bersama Pengurus Baanar Kecamatan se-kabupaten Sumenep di Kantor PC GP Ansor Sumenep. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Sumenep- Memasuki awal tahun 2022, Badan Ansor Anti Narkoba (Baanar) Kabupaten Sumenep terus melakukan langkah dalam rangka memerangi penyalahgunaan narkoba yang sudah masuk ke Pelosok Desa.
Sebagai upaya serius, Baanar Kabupaten Sumenep mengumpulkan pengurus Baanar seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Sumenep. " Ini kita kumpulkan, untuk menata langkah yang akan dilakukan dalam rangka pemberantasan penyalahgunaan narkoba hingga tingkat paling bawah," tukas Sutagit kepala Baanar sumenep, usai rapat bersama pengurus Baanar Kecamatan di Kantor PC GP Ansor Sumenep. Jumat, (14/01/2022).
Setidaknya, kata Sutagit, ada dua agenda besar yang akan dilakukan oleh Baanar Kabupaten Sumenep, pertama akan menggerakkan kader untuk melakukan sosialisasi tentang bahaya narkoba atau sosialisasi anti narkoba "minimal 1 bulan satu kali ditiap kecamatan" tambah Sutagit.
Kemudian, berikutnya, pihaknya juga akan membentuk kader anti narkoba di tiap Desa. " Ini nantinya yang akan menjadi ujung tombak dalam perang melawan barang haram yang namanya narkoba," pungkasnya.
Ditempat yang sama, Suryadi, Wakil Ketua PC PG Ansor Bidang Narkoba mendukung penuh upaya yang akan dilakukan oleh Baanar Kabupaten Sumenep. " Sebab peredaran narkoba di Sumenep sekarang sangat memprihatikan, sudah masuk ke pelosok Desa, dan banyak menyasar generasi muda, ini harus kita perangi bersama," tandas Suryadi.
Apalagi memasuki tahun 2022 sudah beberapa kali terjadi penangkapan kasus narkoba di berbagai wilayah kecamatan disumenep, baik di daratan dan kepulauan. (Sur/Red).
Komentar