H. Musaffa' Safril, Ketua PW GP Ansor Jatim saat memberikan sambutan dalam acara Pelantikan PC GP Ansor Kota Malang periode 2024-2028. (Dok/Istimewa). |
Pria yang akrab disapa Safril ini menyampaikan beberapa poin penting terkait arah kebijakan dan penguatan organisasi di tingkat cabang, anak cabang dan ranting. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan Ansor sangat bergantung pada kepemimpinan yang solid, serta hubungan erat antara pimpinan dan seluruh anggota di lapangan.
Pertama menurut Safril, Ketua GP Ansor harus nyambung dengan ranting. Sehingga sangat penting adanya bangunan komunikasi yang baik antara pimpinan cabang, anak cabang dan ranting. "Ketua Ansor harus nyambung bahkan dengan ranting," ujar Safril.
Sebab kata Owner Sarung Batik Nusantara (Esbeha) ini, ranting dianggap sebagai ujung tombak perjuangan Ansor di tengah masyarakat. Oleh karena itu, penguatan ranting harus menjadi fokus utama agar organisasi mampu menghadapi tantangan dan terus memberi kontribusi nyata bagi umat dan bangsa.
Kemudian yang kedua, Safril mendorong penguatan ranting sebagai garda terdepan. Ranting tidak hanya menjadi bagian dari struktur organisasi, tetapi juga garda terdepan yang berperan besar dalam menjaga keberlangsungan GP Ansor di akar rumput.
"Ranting adalah fondasi organisasi. Kekuatan Ansor di lapangan tergantung dari kekuatan rantingnya. Kita harus memastikan setiap ranting mampu menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik," tandasnya.
Lalu yang ketiga, Safril menyebut kalau ketua sebagai duta utama organisasi. Artinya kata Safril figur ketua memegang peranan penting sebagai duta utama organisasi. "Duta paling penting dari organisasi ini adalah ketua atau pimpinannya. Ketua harus aktif menyuarakan gagasan dan visi organisasi secara jelas," tegasnya.
Untuk itu, seorang ketua harus mampu tampil di hadapan publik dan menjadi representasi nyata dari visi organisasi yang ia pimpin. Gagasan dan arah kebijakan ketua harus dapat dipahami oleh seluruh anggota dan kader agar tercipta kesatuan langkah.
Dan yang keempat, ketua harus menjadi sosok yang dikenal oleh anggota dan kadernya. "Seorang ketua harus tampil dan diketahui kemana arah pikirannya oleh anggota dan kadernya," paparnya.
Safril juga mendorong keaktifan dan keterlibatan ketua menjadi sangat penting untuk menjaga semangat dan kekompakan dalam organisasi. " Dengan kepemimpinan yang kuat, GP Ansor akan mampu menjawab berbagai tantangan zaman dan terus menjadi kekuatan moral dan sosial bagi bangsa," pungkasnya.
Berdasarkan pantauan media di lapangan, hadir tokoh-tokoh penting dalam acara tersebut. Sedangkan perwakilan dari PP GP Ansor sekaligus yang melantik adalah Ketua Korwil Jawa Timur H.M. Hasan Bisri.
Pelantikan ini menjadi momen penting bagi GP Ansor Kota Malang untuk memperkuat langkah ke depan, dengan komitmen tinggi dari para pengurus yang baru dilantik untuk mengawal visi dan misi organisasi.(Had)
Komentar