![]() |
Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim, saat menghadiri pengajian Ramadan pada Jumat (07/03/2025). (Dok/Istimewa). |
Kegiatan yang dilaksanakan Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) ini berlangsung setiap hari Jumat selama bulan suci Ramadan sebagai upaya memperkuat keimanan dan ketakwaan.
Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim, menegaskan bahwa pengajian ini merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk memberikan siraman rohani kepada para aparatur pemerintahan di daerah.
“Melalui ceramah agama, kita berharap dapat meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Ini adalah bentuk kepedulian pemerintah terhadap pembinaan spiritual para pegawai dan aparat,” ujar Wabup Sumenep, saat menghadiri pengajian di Masjid Sumekar.
Ia juga mengingatkan bahwa Ramadan seharusnya dimanfaatkan sebagai momentum untuk memperbanyak amal kebaikan dan menghindari hal-hal negatif.
"Sebagai umat Muslim, kita memiliki kewajiban untuk meningkatkan ketakwaan, terutama di bulan yang penuh berkah ini. Ramadan adalah kesempatan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dengan mengurangi perilaku yang tidak bermanfaat," jelasnya.
Selain itu, Wabup menegaskan bahwa seluruh ASN dan pegawai non-ASN di Kabupaten Sumenep harus tetap memberikan pelayanan publik yang optimal selama Ramadan. Ia menekankan bahwa puasa bukan alasan untuk bermalas-malasan dalam menjalankan tugas.
"Justru di bulan suci ini, pelayanan kepada masyarakat harus ditingkatkan karena itu juga bagian dari ibadah," katanya.
Menutup keterangannya, Wabup Imam Hasyim mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kepedulian sosial selama Ramadan, baik dalam bentuk sedekah maupun membantu mereka yang kurang mampu.
“Kita harus menanamkan rasa kemanusiaan yang tinggi, saling berbagi, dan peduli terhadap sesama, terutama mereka yang membutuhkan,” tandasnya.
Pada pengajian perdana Ramadan 2025 ini, Pemkab Sumenep menghadirkan KH. Qumri Rahman, pengasuh Pondok Pesantren Tholaburridho Glugur Batuan, sebagai penceramah. (Zi).
Komentar