![]() |
| Kepala BRIN RI, Arif Satria saat memberikan keterangan pers dalam sebuah agenda.(Dok/Istimewa). |
Salah satu dukungan datang dari Arif Satria, Kepala BRIN RI sekaligus Rektor IPB University. Lewat pernyataan resminya, Prof. Arif menyampaikan harapan besar agar Muktamar mampu menjadi arena konsolidasi organisasi dan ruang lahirnya generasi unggul bagi masa depan Indonesia.
“Semoga acara ini sukses, menjadi ajang untuk konsolidasi organisasi, menjadi organisasi yang modern, organisasi yang agile, organisasi yang produktif, melahirkan talenta-talenta unggul yang memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa,” ujar Arif Satria pada Minggu (30/11/2025).
Arif juga memberikan apresiasi kepada Pengurus Besar PII yang telah memfasilitasi proses kaderisasi dan menggerakkan struktur wilayah maupun daerah dalam penyelenggaraan Muktamar tahun ini.
“Saya mengucapkan selamat kepada Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia untuk melaksanakan Muktamar yang Ke-33 di Jakarta. Sukses selalu untuk PII,” tambahnya.
Dukungan tersebut semakin memperkuat posisi Muktamar PII ke-XXXIII sebagai momentum penting konsolidasi kader pelajar Islam di seluruh Indonesia. Hingga kini, PII tetap aktif melakukan pembinaan generasi muda yang tersebar di banyak wilayah.
Sementara itu, Ketua Umum PW PII Jakarta, Imaduddin Al-Fanani, mengajak seluruh kader untuk turut mengambil peran dalam menyukseskan agenda nasional ini. Menurutnya, keberhasilan Muktamar merupakan tanggung jawab kolektif seluruh anggota yang pernah tumbuh dalam ruang kaderisasi PII.
“Mari kita sukseskan keberlangsungan Muktamar ke-33 Pelajar Islam Indonesia di Jakarta. Hari ini PII adalah milik kita bersama, bukan hanya tanggung jawab ketum, sekum, atau bendum. Siapapun yang merasa dibesarkan oleh PII, mari kita kawal perjalanan organisasi ke depan,” tegas Imad.
Menanggapi informasi mengenai rencana penyelenggaraan Muktamar di lokasi lain, termasuk Palembang, Imad menjelaskan bahwa PII berpegang pada konstitusi organisasi dalam menentukan forum pelaksanaannya.
“Kita sudah jelas berdasarkan AD dan ART PII, Muktamar adalah forum kita: PW, PD, PK, dan dihadiri PB. Maka mari kita kawal bersama,” ujarnya.
Dengan arus dukungan yang semakin besar, penyelenggaraan Muktamar Nasional PII ke-XXXIII di Jakarta diharapkan tidak hanya berjalan sukses, tetapi juga mampu menjadi momentum strategis mempertegas arah gerak dan kontribusi kepemimpinan pelajar Islam bagi bangsa. (Red)


Komentar